Barcelona 1-2 Las Palmas Kalah Setelah Ulang Tahunya

kamunanya.net – Barcelona mendapatkan kekalahan dikandangnya pertama di La Liga
saat melawan Las Palmas dalam la liga pada Sabtu sore, kalah
dengan skor 2-1 di Estadi Olimpic Lluis Companys.

Ini adalah kekalahan pertama di tangan Las Palmas dalam bentuk apa
pun sejak 1991, dengan klub Catalan itu dihantui oleh sejumlah
mantan pemain mereka di jajaran lawan.

Yang paling menawan adalah Sandro Ramirez, yang membuat tim tamu
unggul yang mengejutkan tidak sia-sia di awal babak kedua. Jasper
Cillessen memastikan bahwa xG Barca sebesar 2,32 tidak terpenuhi,
dengan Mika Marmol juga tampil mengesankan di bek kiri.

Raphinha berhasil menyakan skor untuk tim Hansi Flick, tetapi Fabio
Silva dengan cepat membawa Las Palmas unggul, yang pada akhirnya
Las Palmas menang di kandang Barcelona.

Pertandingan Dimulai

Dominasi tuan rumah atas bola sejak awal sudah bisa diduga, tetapi
Las Palmas mengancam beberapa kali di tahap awal, ketika umpan tarik
Sandro tidak di terima dan beberapa menit kemudian saat Silva dan
Javier Munoz sama-sama gagal memanfaatkan bola di kotak penalti.

Peluang terbaik babak pertama masing-masing tim jatuh ke tangan
Barcelona beberapa saat sebelum jeda. Cillessen melakukan
penyelamatan rendah ke arah kanan dari sepakan Pedri dari
tepi kotak penalti dan Raphinha memanfaatkan bola pantul
dari posisi offside.

Kemudian, Raphinha menyerempet bagian atas mistar gawang setelah
mendapat umpan dari Gavi dan bergerak mundur dengan kaki kirinya
yang menjadi andalannya.

Respons atas ketertinggalan adalah gempuran tekanan yang menghasilkan
gol penyeimbang bagi Raphinha setelah satu jam, momen gemilang dari
pemain Brasil itu ketimbang kesalahan Las Palmas. Setelah bergerak
ke tengah, ia menguasai bola sejauh 20 yard dan melepaskan tendangan
keras ke sudut bawah gawang.

Seiring berjalannya waktu, Cillessen melakukan penyelamatan lebih lanjut
untuk menggagalkan usaha Lamine Yamal, yang kembali dari cedera sebagai
pemain pengganti, dan Raphinha, yang terakhir menepis bola dengan
spektakuler di atas mistar gawang. Permohonan penalti pada waktu
tambahan setelah pelanggaran kecil terhadap Pau Victor tidak digubris,