Kamunanya.net – Minggu 19 Serie A 2022- 2023 selesai dengan kegagalan jitu pemenang bertahan AC Milan di Stadio Olimpico,
markas Lazio, Rabu( 25 atau 01) dini hari Wib. Il Rossoneri takluk jitu 0- 4 serta terus menjadi susah menjaga titel Serie A.
Milan besutan Stefano Pioli dikala ini terletak di antrean 2 klasemen dengan 38 nilai dari 19 peperangan, terkait 12 nilai
dari Napoli yang terdapat di antrean satu. Dengan kegagalan Milan, Napoli melenggang sendiri dalam perampasan titel Serie A.
Masa kemudian AC Milan berhasil 2 kali melawan Lazio dalam semusim. Tetapi situasinya berlainan saat ini. Lazio
tanpa Ciro Immobile serta Maurizio Sarri memainkan 4- 3- 3 dengan memercayakan Mattia Zaccagni, Felipe Anderson, Pedro di lini depan.
Milan bimbingan Stefano Pioli senantiasa dengan siasat 4- 2- 3- 1 serta memercayakan Olivier Giroud selaku akhir cengkal,
yang ditopang oleh pergerakan Rafael Leao, Brahim Diaz, serta Baru Messias.
BABAK PERTAMA
Tidak ingin peristiwa masa kemudian terulang, Lazio mengecap berhasil di dini peperangan lewat berhasil yang dicetak
Sergej Milinkovic- Savic di menit 4. Zaccagni membuka pergerakan di bagian kanan pertahanan Milan, membagikan assist berbentuk
bola mendatar yang disambar Milinkovic- Savic yang tiba dari lini kedua. 1- 0 Lazio menang.
24 peperangan berjalan serta Pioli telah dituntut melaksanakan pergantian pemeran dengan cederanya Fikayo Tomori,
digantikan dengan Simon Kjaer. Milan sedang kesusahan membuat serbuan dengan bagus serta Lazio bertahan dengan bagus dan menata irama main.
Rapuhnya pertahanan Milan balik dieksploitasi Lazio di menit 38. Pertahanan Milan nampak gampang ditembus kala Adam Marusic
membagikan korban inovasi, setelah itu Zaccagni melampaui Davide Calabria dengan gampang saat sebelum mengecap berhasil.
2- 0 Lazio menang serta ini bertahan sampai turun minum.
BABAK KEDUA
Di sesi kedua Pioli melaksanakan 3 pergantian pemeran lagi dengan masuknya Alexis Saelemaekers, Divock Origi,
serta Charles De Ketelaere mengambil alih Messias, Giroud, serta Brahim Diaz. Milan memimpin game.
Hendak tetapi Lazio lebih efisien serta malah terus menjadi beresiko dari serbuan balik. Denda juga terjalin
di menit 65 dari serbuan balik, kala Pierre Kalulu menjatuhkan Pedro di kotak ilegal kala coba meregang bola dari alihan Felipe Anderson.
Denda didapat oleh Luis Alberto serta dengan sempurna beliau mengecap berhasil denda ke gawang Milan yang
dilindungi Ciprian Tatarusanu. 3- 0 Lazio terus menjadi menghindar.
Nestapa AC Milan terus menjadi meningkat dengan berhasil keempat Lazio di menit 74. Lagi, dari serbuan balik Lazio
mengecap berhasil serta kali ini Alberto jadi donatur assist yang dikonversi jadi berhasil lewat jarak dekat oleh Felipe Anderson. Peran saat ini 4- 0 buat Lazio.
Milan betul- betul kehilangan ilham mengecap berhasil serta mendobrak pertahanan kokoh Lazio. Itu telah merumuskan
penampilan kurang baik mereka belum lama ini terus menjadi nampak jelas di perlombaan ini.
Hingga akhir peperangan angka tidak berganti buat kemenangan 4- 0 Lazio atas Milan.