kamunanya.net – Benfica bermain imbang melawan Inter pada leg kedua perempat final Liga Champions 2022/2023. Laga kali ini di Giuseppe Meazza berakhir juga dengan skor 3-3, Kamis (20/04/2023) WIB.
Ketiga gol Inter Milan dicetak oleh pemain yang berbeda. Nicolo Barella membuka skor pertama (14), Lautaro Martínez menggandakan (65) dan kemudian menyelesaikannya dengan gol dari Joaquín Correa (78).
Benfica pun berhasil mencetak tiga gol. Fredrik Aursnes (38′) dan Antonio Silva (86′) mencetak gol melalui sundulan, kemudian Petar Musa (90+5) mencetak gol terakhir.
Meski imbang, Inter memastikan tiket mereka ke semifinal dengan keunggulan agregat 5-3. Mereka akan menghadapi Milan.
Babak Pertama
Inter hanya perlu menunggu hingga menit ke-14 untuk unggul. Lautaro Martínez memulai dengan menekan Edin Dzeko dan kemudian mengirim umpan ke Nicolò Barella. Kemudian panahan Barella tidak diselamatkan oleh kiper Vlachodimos.
Benfica, yang seharusnya membalikkan keadaan secara umum, sedang berjuang. Pertahanan terorganisir Inter mencegah Benfica menyerang dengan bebas.
Skor akhirnya disamakan setelah 38 menit, ketika Rafa Silva menggempur sayap kanan dengan sundulan kuat dari Fredrik Aursnes.
Hingga akhir babak pertama keadaan tak berubah. Inter berhasil memaksa tim tamu bermain canggung. Untungnya, gol Aursnes menghidupkan kembali harapan Benfica.
Babak Kedua
Pertandingan semakin sengit di 15 menit pertama. Benfica berusaha keluar dari tekanan, tapi Inter tetap disiplin seperti di babak pertama.
Inter unggul setelah menggandakan keunggulan pada menit ke-65: setelah bekerja sama dengan Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco masuk di sayap kiri. Ia kemudian mengirimkan umpan silang mendatar yang dengan mudah dicegat oleh Lautaro Martínez.
Inter semakin tertinggal di menit ke-78: Joaquín Correa, yang masuk hanya dua menit sebelumnya, mencetak gol hebat dari dalam area penalti. Dia melewati dua pemain dan kemudian melepaskan tendangan melengkung.
Benfica sempat memperkecil ketertinggalan di menit ke-86: dari sebuah tendangan bebas, Antonio Silva berhasil menyundul bola ke arah gawang.
Tepat di menit 90+5, Benfica mencetak satu gol lagi. Petar Musa merebut bola yang dibelokkan dari umpan silang yang tidak mampu diblok oleh Nerazzurri.
Susunan Pemain
Inter
(3-5-2): André Onana; Matteo Darmian, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni (Anilo D’Ambrosio 80′); Denzel Dumfries, Nicolo Barella (Hakan Calhanoglu 76′), Marcelo Brozovic, Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco (Robin Gosens 80′); Edin Dzeko (Romelu Lukaku 76′), Lautaro Martinez (Joaquín Correa 76′).
Pelatih: Simone Inzaghi
Benfica
(4-2-3-1): Odysseas Vlachodimos; Gilberto (David Neres 46′), Antonio Silva, Nicolás Otamendi, Alejandro Grimaldo; Chiquinho (Petar Musa 80′), Florentino Luis; Rafa Silva (Joao Neves 80′), Joao Mario (Andreas Schjelderup 89′), Fredrik Aursnes; Gonçalo Ramos (Gonçalo Guédes 74′).
Pelatih: Roger Schmidt
