5 Calon Pelatih Yang Punya Kemampuan Mengganti Stefano Pioli di AC Milan

Kamunanya.net – Stefano Pioli  sedang merasa di titik berat saat ini karena membawa AC Milan mengalami kekalahan dan

pertandingan terakhir harus menelan pil pahit karena di bantu oleh tim tamu Sassuolo, yang membuat posisi pelatih tergoyang.

 

Milan wajib memakan kapsul getir dikala menyajikan Sassuolo pada minggu ke- 20 Serie A 2022 atau 23 di San Siro,

Pekan( 29 atau 1 atau 2023) malam Wib. Dalam peperangan itu, Rossoneri dihajar dengan angka 2- 5.

 

Itu berarti Milan telah tidak berhasil dalam 6 perlombaan terakhirnya di seluruh pertandingan.

Saat sebelum dihajar Sassuolo, Rossoneri pula dibantai Lazio dengan angka jitu 0- 4.

 

Dengan kegagalan ini, Milan terlempar dari posisi 4 besar di klasemen sedangkan Serie A.

Rossoneri turun ke posisi kelima dengan sadapan 38 nilai dari 20 perlombaan.

 

Laju kurang baik Milan ini membuat Pioli jadi pancaran. Bila tidak sanggup membenarkan kondisi,

bukan tidak bisa jadi dirinya hendak dilepas serta digantikan instruktur yang lain.

 

Selanjutnya ini 5 instruktur yang dapat mengambil alih Stefano Pioli bila dihentikan AC Milan.

1. Luis Enrique

Luis Enrique dikala ini lagi tidak melatih. Ia meninggalkan Timnas Spanyol tidak lama sehabis mereka disingkirkan oleh Maroko di Piala Bumi 2022.

Lebih dahulu, Enrique sempat berhasil dikala melatih Barcelona. Ia sukses bawa regu Catalan mencapai beberapa titel tercantum treble winners pada tahun 2015.

Enrique pula telah memiliki pengalaman melatih di Italia. Ia lebih dahulu sempat jadi ahli siasat AS Bulu halus pada masa 2011 atau 2012 dahulu.

2. Mauro Tassotti

Mauro Tassotti bukan wujud yang asing untuk AC Milan. Mantan bek kanan itu sempat main buat Rossoneri sepanjang 17 tahun.

Sehabis gantung sepatu pada masa 2001 atau 2002, Tassotti berasosiasi dalam karyawan kepelatihan Milan. Ia sempat jadi asisten instruktur Carlo Ancelotti di San Siro.

Tassotti pula luang jadi asisten instruktur Andriy Shevchenko di Genoa. Tetapi, ia saat ini sudah meninggalkan letaknya itu.

3. Ignazio Abate

Ignazio Abate berkembang serta bertumbuh dari perguruan tinggi sepak bola AC Milan. Ia sempat memenangkan titel Serie A sepanjang main buat Rossoneri.

Sehabis pensiun pada 2019, Abate mempelajari karir selaku instruktur. Ia mengawali karir kepelatihannya bersama regu U- 16 Rossoneri.

Pada Juli 2022, Abate diyakini buat menanggulangi regu u- 19 Milan. Bila Stefano Pioli wajib berangkat, Abate memiliki kesempatan naik menggantinya.

4. Daniele Bonera

Dikala ini Daniele Bonera berprofesi selaku salah satu instruktur metode AC Milan. Ia dapat dipikirkan manajemen Rossoneri bila mereka berakhir dengan Stefano Pioli.

Bonera sempat mengetuai skuad Milan kala Pioli wajib meminggir sebab terhampar COVID- 19. Mantan bek Rossoneri itu memiliki rekam jejak yang baik kala mengetuai Simon Kjaer serta partner.

Dari 3 perlombaan yang dijalani, Bonera tampak tidak terkalahkan dengan rincian 2 kemenangan serta satu hasil timbal. Itu dapat jadi modal untuk dirinya bila ditunjuk selaku instruktur kepala Milan.

5. Raffaele Palladino

Raffaele Palladino sedang belum lama menanggulangi Monza. Ia ditunjuk jadi instruktur regu advertensi itu pada September 2022 buat mengambil alih Giovanni Stroppa.

Dalam durasi pendek, Palladino sanggup membuktikan kemampuan yang baik di U- Power Ambang. Ia sukses mendongkrak penampilan Matteo Pessina serta partner.

Monza saat ini nongkrong di posisi ke- 11 pada klasemen sedangkan Serie A. Mereka pula sanggup menaklukkan Juventus bagus dalam peperangan kandang ataupun tandang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *